Sabtu, 21 Februari 2015

Kabur, tiga siswi Inggris jadi 'pengantin' ISIS

Merdeka.com - Tiga siswi dari Akademi Bethnal Green, Inggris menghilang. Diduga ketiganya terbang ke Turki dengan maksud untuk menjadi pengantin jihadi.

Tiga siswi tersebut, Shamma Begum (15), Kadiza Sultana (16), dan satu lagi tak disebutkan namanya, berusia 15 tahun, berteman dekat dengan seorang gadis yang melakukan perjalanan ke Suriah pada Desember tahun lalu.
Pemerintah dan kepolisian Inggris berusaha untuk mencari mereka agar dapat menggagalkan rencananya.
"Saya pikir ada kesempatan kita bisa mendapatkan tiga gadis itu kembali. Jika tidak, mereka akan melakukan perjalanan ke Suriah," ujar Komandan Richard Walton, seperti dilansir dari Russian Today, Sabtu (21/2).
Menurut keterangan keluarga, ketiga gadis tersebut tidak meninggalkan pesan kepada keluarga atau teman-teman lainnya sebelum mereka berangkat. Mereka berangkat dengan pesawat Turkish Airlines.
Rupanya banyak remaja Inggris yang ingin bepergian ke Suriah yang saat ini dikendalikan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
"Kami prihatin dengan semakin banyak gadis remaja yang ingin melakukan perjalanan ke perbatasan Suriah. Pasalnya daerah itu sedang dikuasai ISIS," katanya.
Saya berharap, kata Walton, ketiga gadis tersebut kembali sekarang lantaran mendengar kekhawatiran kami dan orang tua mereka.
Menurut laporan, dua gadis hilang pada Selasa malam, sedangkan satunya lagi pada Rabu pagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar